1. Jenang Jaket & Wajik Kletik
Kata "jaket" adalah kependekan dari Jenang Asli Ketan. Untuk masyarakat Banyumas khusunya Purwokerto, kata jenang jaket sudah tidak asing lagi. Jenang jaket merupakan salah satu jananan khas Banyumas. Keunikan jenang jaket ialah sangat kenyal namun tidak mudah lengket, bahkan kalis ditangan karena dicampur dengan wijen. Saat berbelanja jenang dan wajik pembeli diperbolehlan masuk ke dapur untuk melihat proses pembuatannya. Silahkan Anda bisa berkunjung ke pabrik jenang yang ada di Jl. PKK Mersi - Purwokerto.
2. Getuk Goreng Sokaraja
Getuk Goreng Sokaraja memiliki kekhasan yang berbeda dibandingkan dengan getuk goreng yang ada di Banyumas pada umumnya. Memiliki aneka rasa dan aroma yang beragam, ada rasa gula merah, cokelat, durian da lain-lain. Getuk goreng dikemas dalam besek, yang sangat coock untuk oleh-oleh, getuk goreng bisa bertahan hingga sepuluh hari. Oleh-oleh ini bisa Anda peroleh dengan sangta mudah disepanjang jalan raya sokaraja. Kalau di sokaraja sendiri yang terekenal adalah getuk goreng H.Tohirin yang sudah memiliki beberapa cabang. Kalau Anda berkunjung ke Purwokerto Anda juga bisa mendapatkannya di Jl. Jend. Sutoyo.
3. Mendoan
Berbahan kedelai yang difermentasikan, dicetak lebar dan tipis. kemuadn tempe dicelupkan ke dalam adonan tepung yang sudah dicampuri irisan daun bawang dan diberi bumbu dapur seperti bawang putih, ketumbar dan garam. Tempe mendoan digoreng setengah matag atau mendo dalam bahasa Banyumasannya. Hasil akhir lapisan luar tidak terlalu krispi, sedikit lembek serta menyerap banyak minyak.
